Anak sering mengalami Pantat Gatal-gatal? Bisa jadi terserang Cacing Kremi

Apakah putra-putri sobat di rumah sering mengeluhkan pantat gatal tapi meski di garuk rasa gatal pada pantat tidak kunjung berkurang, atau si anak terlihat seringkali menggaruk-garuk pada bagian pantat, serta nafsu makan si anak berkurang hingga mengakibatkan berat badan turun, susah tidur pada waktu malam dikarenakan rasa gatal yang mengganggu dan jika sobat lihat dengan seksama terdapat infeksi pada bagian kulit yang terdapat pada sekitaran anus si anak? Jika benar bisa jadi putra-putri sobat mengalami gejala cacingan atau putra-putri sobat terinfeksi cacing kremi yang biasa disebut dengan istilah kremian.

Cacing Kremi


pantat gatal bisa jadi infeksi cacing kremi
bentuk cacing kremi

Cacing kremi atau dalam bahasa inggris Pinworm merupakan cacing yang berwarna putih dengan panjang tubuh sekitar 1 ½ inci hampir menyerupai bentuk parutan kelapa mungkin hal inilah yang menyebabkan munculnya mitos “jika makan parutan kelapa dapat mengakibatkan kremian” dan mitos tersebut tidaklah benar.

Cacing tersebut dapat hidup dan berkembang biak pada usus besar manusia, pada saat seseorang yang terinfeksi cacing sedang tidur cacing kremi betina meninggalkan usus besar dan meletakkan telur-telur mereka pada bagian kulit sekitaran anus yang terbungkus cairan seperti jelly hal inilah yang biasanya mengakibatkan munculnya rasa gatal yang teramat sangat pada anus penderita.

Kasus cacingan memang paling sering atau paling banyak ditemukan pada anak-anak hal tersebut dikarenakan kebiasaan anak-anak sering menaruh atau memasukkan jari ke dalam mulut mereka sementara tangan mereka belum tentu bersih dikarenakan setelah asik bermain mereka lupa untuk cuci tangan, disaat itulah kemungkinan besar telur cacing atau larva cacing masuk kedalam tubuh melalui jari tangan si anak ke dalam mulut.

Meskipun demikian tidak menutup kemungkinan orang dewasa juga dapat terkena cacingan hal tersebut dikarenakan infeksi cacing kremi atau kremian mudah menyebar atau menular, terlebih lagi jika dalam satu lingkungan terdapat anak yang terinfeksi cacing kremi maka orang-orang yang terdapat pada lingkungan tersebut akan rentan terkena infeksi.

Cara penularan cacing kremi

Cara penularan cacing kremi bisa melalui beberapa cara seperti di bawah ini :
  • Penularan melalui sentuhan, biasanya terjadi jika si penderita kremian tidak mencuci tangan dengan bersih setelah dari belakang dan kemudian menyentuh benda atau bersentuhan dengan orang lain maka kemungkinan telur cacing akan tertinggal.
  • Cacing kremi dapat bertahan hidup selama 2 minggu dalam suhu ruangan pada baju, selimut, karpet atau benda-benda yang terdapat pada ruangan tersebut.
  • Seseorang menyentuh benda-benda yang terdapat di sekitar rumah penderita kremian.
  • Penularan dapat melalui udara atau debu yang terhirup yang terdapat telur cacing kremi, dapat juga masuk melalui makanan yang tertelan yang sudah terinfeksi telur cacing kremi.
Langkah-langkah untuk mengobati penderita yang terinfeksi cacing kremi dengan cara memberikan obat cacing yang diminumkan kepada penderita sebanyak 2 kali, pada saat terinfeksi dan 2 minggu setelahnya, dan berikutnya rutin selama 6 bulan sekali.

Mencegah terserang kremian

Berikut ini adalah beberapa cara yang dapat kita gunakan untuk mencegah tubuh kita terserang infeksi cacing kremi :
  • Menjaga kebersihan lingkungan
  • Menjaga kebersihan tangan atau selalu mencuci tangan sebelum makan dan setelah buang air besar dengan sabun
  • Memotong dan membersihkan kuku jari tangan
  • Menjaga kebersihan kamar dan tempat tinggal kita
  • Selalu menggunakan alas kaki
  • Tutup makanan dengan menggunakan penutup supaya tidak terserang kuman dan bakteri
  • Mengolah makanan secara benar seperti memasak air hingga matang, memasak bahan makanan hingga benar-benar matang untuk mencegah supaya jika terdapat telur cacing kremi pada makanan tersebut mati
Sebaik-baiknya cara mengobati kremian tetap masih lebih baik mencegah supaya kita atau keluarga kita tidak terinfeksi cacing kremi, semoga bermanfaat.( Hal-5 )

Sumber :
  • https://www.health.ny.gov/diseases/communicable/pinworm/fact_sheet.htm
  • http://www.cdc.gov/parasites/pinworm/gen_info/faqs.html

0 Response to "Anak sering mengalami Pantat Gatal-gatal? Bisa jadi terserang Cacing Kremi"

Post a Comment