Anti Gerah & Lecet! 5 Tips Memilih Pakaian Dalam Agar Selangkangan Tidak Gatal.

Halo Sobat Hal-5! Sering merasa gatal di selangkangan padahal sudah jaga kebersihan? Hati-hati, bisa jadi pelakunya adalah pakaian dalam yang Sobat Hal-5 pakai setiap hari. Yup, pilihan yang salah bisa memicu iritasi, biang keringat, dan menciptakan surga bagi jamur.

Tips memilih bahan celana dalam agar selangkangan tidak gatal
Bahan celana dalam yang salah juga penyebab selangkangan gatal.

Gatal karena iritasi atau yang disebut Dermatitis Kontak Iritan terjadi saat kulit kita "protes" karena gesekan atau bahan tertentu. Yuk, simak tips jitu memilih pakaian dalam yang nyaman dan anti-gatal!

1. Prioritaskan Bahan Katun (Cotton)

Ini adalah aturan nomor satu. Katun adalah sahabat terbaik bagi kulit kita. Kenapa?

  • Menyerap Keringat: Katun punya daya serap yang sangat baik, menjaga area selangkangan tetap kering dari keringat yang bisa memicu gatal dan jamur.
  • Bernapas (Breathable): Bahan ini memungkinkan sirkulasi udara yang baik, sehingga area intim tidak terasa pengap dan panas.
  • Hipoalergenik: Katun jarang sekali menyebabkan reaksi alergi, membuatnya aman untuk kulit sensitif.

Hindari bahan sintetis seperti nilon atau poliester untuk pemakaian sehari-hari karena bahan tersebut cenderung menahan panas dan kelembapan.

2. Pilih Ukuran yang Pas, Bukan Ketat

Pakaian dalam yang terlalu ketat mungkin terlihat bagus, tapi ini adalah musuh besar bagi kesehatan selangkangan. Pakaian ketat akan:

  • Menyebabkan Gesekan: Gesekan terus-menerus antara kain dan kulit bisa menyebabkan lecet dan iritasi.
  • Menghambat Sirkulasi Udara: Area jadi lebih lembap dan panas, kondisi ideal untuk jamur berkembang biak. Pelajari lebih lanjut tentang infeksi jamur di artikel ini: Cara Mengatasi Gatal Selangkangan Akibat Jamur.

Pastikan celana dalam pas di badan, tidak meninggalkan bekas karet di kulit, dan tidak terasa "menggigit".

3. Perhatikan Model Pakaian Dalam

Model seperti thong atau G-string memang seksi, tapi kurang ideal untuk pemakaian harian. Model ini bisa meningkatkan gesekan dan bahkan memindahkan bakteri dari area anus ke vagina atau uretra.

Untuk kenyamanan dan kesehatan sehari-hari, model seperti briefs, boxer briefs (untuk pria), atau bikini cut yang terbuat dari katun adalah pilihan yang jauh lebih bijak.

4. Ganti Secara Rutin, Terutama Setelah Berkeringat

Jangan pernah memakai pakaian dalam yang sama selama lebih dari satu hari. Idealnya, gantilah pakaian dalam minimal sekali sehari. Jika Sobat Hal-5 habis berolahraga atau melakukan aktivitas yang membuat banyak berkeringat, segeralah mandi dan ganti dengan yang bersih dan kering. Tumpukan keringat adalah undangan terbuka bagi kuman penyebab gatal.

5. Cara Mencuci Juga Penting!

Kulit selangkangan bisa sensitif terhadap bahan kimia pada deterjen atau pelembut pakaian. Pertimbangkan hal ini:

  • Gunakan Deterjen Hipoalergenik: Pilih deterjen yang bebas pewangi dan pewarna.
  • Bilas Hingga Bersih: Pastikan tidak ada sisa sabun yang menempel di pakaian dalam. Sisa deterjen adalah salah satu pemicu umum iritasi kulit.

Kesimpulan

Memilih pakaian dalam bukan sekadar soal gaya, tapi juga soal kesehatan. Dengan mengikuti tips di atas, Sobat Hal-5 bisa mengurangi risiko iritasi dan gatal di selangkangan secara signifikan. Pilihan cerdas hari ini untuk kenyamanan jangka panjang!

Untuk pemahaman menyeluruh tentang semua penyebab gatal, jangan lupa kunjungi Artikel tentang : Penyebab Gatal di Selangkangan & Solusi Medis Terbukti.

No comments:

Post a Comment